BERITA GEMBIRA DARI YASTRIB
Berita Gembira dari Yastrib
Awalnya,
pada tahun 620 M Nabi Muhammad saw. bertemu 6 orang Yastrib
dari
Kabilah Khazraj yang berziarah ke Mekah. Dalam pertemuan tersebut, Nabi
Muhammad
saw. mengajak mereka untuk masuk Islam. Mereka menyambut dengan
baik
ajakan itu dan menyatakan masuk Islam. Mereka pula yang memberitahukan
tentang
Islam kepada masyarakat Yastrib lainnya.
Pada
tahun 621 M, seorang muslim Yastrib beserta 6 orang teman yang lain
sebagai
utusan Kabilah Khazraj dan Aus mendatangi Nabi Muhammad saw.
Keenam
orang tersebut masuk Islam dan melakukan perjanjian di tempat yang
bernama
Aqabah. Isi perjanjiannya: “Kami tidak akan mempersekutukan Allah
Swt.
dengan sesuatu yang lain. Kami tidak akan mencuri, berzina, dan membunuh
anak-anak.
Kami tidak akan saling memfitnah dan kami tidak akan mendurhakai
Nabi
Muhammad saw.
Selanjutnya,
pada 622 M, orang-orang Yastrib datang lagi dengan maksud
mengadakan
perjanjian Aqabah 2 sekaligus mengundang Nabi Muhammad saw.
untuk
berhijrah ke Yastrib. Perjanjian Aqabah 2, diikuti 75 orang Yastrib dan Nabi
Muhammad
saw. yang didampingi pamannya, Hamzah. Isi perjanjian sama dengan
yang
sebelumnya, tetapi jumlah peserta yang memeluk agama Islam semakin banyak.
Dalam
dua kali perjanjian yang terjadi, Nabi Muhammad saw. mendapatkan kesan
bahwa
Islam telah siap berkembang pesat di Yastrib. Kenyataan ini membuat Nabi
Muhammad
saw. memerintahkan para pengikutnya untuk hijrah ke Yastrib dengan
sembunyi-sembunyi.
Sementara Nabi Muhammad saw. bertahan di Mekah bersama
Abu Bakar dan Ali
bin Abi Talib.
Jadi,dapat disimpulkan bahwa kabar
gembira dari Yastrib diantaranya,yaitu :
1
- Pada tahun 620 M,enam peziarah dari Yastrib masuk Islam dengan senang hati setelah diajak Nabi Muhammad Saw.Mereka juga memberitahukan tentang Islam kepada masyarakat Yastrib yang lain.
- Pada tahun 621 M,enam orang Yastrib dengan orang muslim Yastrib yang lain diutus Kabilah Khazraj dan Aus untuk mendatangi Nabi Muhammad Saw. Dan enam orang tadi masuk islam dan melakukan perjanjian di tempat yang bernama Aqabah maka dari itu berjanjian ini dinamakan perjanjian Aqabah. Yang isinya : “Kami tidak akan mempersekutukan Allah Swt. dengan sesuatu yang lain. Kami tidak akan mencuri, berzina, dan membunuhanak-anak. Kami tidak akan saling memfitnah dan kami tidak akan mendurhakai Nabi Muhammad saw.
- Pada tahun 622 M, 75 orang dari Yastrib mendatangi Nabi Muhammad saw. untuk mengadakan perjanjian Aqabah yang kedua. Yang isinya seperti perjanjian Aqabah sebelumnya tetapi orang yang masuk Islam lebih banyak.
- Pada tahun 622 M,seperti tahun di adakannya perjanjian Aqabah yang kedua selain itu Nabi Muhammad saw. di undang untuk berhijrah ke Yastrib atau sekarang lebih terkenal dengan Madinah.
Jika bermanfaat tinggalkan komentar kalian ya....
Makasih,,, , ngebantu banget,, ,udah singkat ,rinci ,jelas lagi ,, makasih ya
ReplyDeletePanjang sekali
ReplyDeleteMakasih udah di kasih keringanan udah jelas,rinci lagi semoga amala nya masuk sama oramg yang nulis dan buat/post
ReplyDeleteMakasih udah di kasih keringanan udah jelas,rinci lagi semoga amala nya masuk sama oramg yang nulis dan buat/post
ReplyDeleteMakasih udah di kasih keringanan udah jelas,rinci lagi semoga amala nya masuk sama oramg yang nulis dan buat/post
ReplyDelete